Kamis, 03 April 2008

Program Kerja Sekolah


I. Kegaiatan Awal Tahun Pelajaran 2007/2008
  1. Merencanakan kebutuhan guru setiap mata pelajaran
  2. Pembagian tugas mengajar
  3. Menyusun program pengajaran, jadwal pelajaran
  4. Menyusun kebutuhan buku pelajaran, buku pengangan guru
  5. Menyusun kelengkapan alat pelajaran dan bahan pengajaran
  6. Mengadakan rapat guru
II. Kegiatan Harian
  1. Memeriksa daftar hadir guru, siswa tenaga administrasi dan lain-lain
  2. Mengatur kegiatan disekolah
  3. Tugas piket guru setiap hari
III. Kegiatan Mingguan
1. Upacara Bendera setiap hari senen
2. senam bersama setiap hari jum,at dan sabtu
3. Pemeriksaan program mingguan
4.pemeriksaan keuangan sekolah
5.Pengarsipan surat keluar masuk
6.Keperluan kantor
7.Ekstra setiap hari sabtu bela diri,tari,pramuka.

IV.
Kegiatan bulanan
1. Laporan bulan absen guru siswa ke dinas pendidikan
2. laporan keuangan setiap bulan
3. Pengisian buku induk siswa
4. Rapat guru dan komite sekolah 2 bulan sekali
V. Kegiatan Akhir Tahun
1.Ujian akhir kelas enam
2.Pelepasan kelas enam
3.Uas kelas satu sampai lima .
4.pembagian Laport kenaikan kelas.
5.Penutupan keuangan sekolah
6. menbuat RAPBS yang baru.




Pretasi dibldang olahraga :

1.Juara 3 karate semalang raya tahun 2007
2.Juara 3 lari 60 m sekota malang
3. Juara 3 lari ekstafet putri tingkat propinsi Jatim.2006
4.Juara 1 gerak jalan HUT RI TH 2006 dikecamatan blimbing



TUJUAN :bagi siswa siswi yang telah lulus dari SDN Blimbing 2

1. Semua bisa masuk ke SMP NEGERI.
2.Mampu berpretasi dipendidikan yang lebih tinggi
3.Bisa mejadi insan yang bertagwa dan beriman
4.Berguna bagi nusa dan bangsa.
5.Bisa membawa nama baik sekolah.

Artikel Pendidikan


Fenomena Guru dalam mengejar Teknologi
Rabu, 19 Maret 08 - oleh : tjidro

Guru memang harus berada didepan membukakan pintu gerbang menuju masa depan anak didiknya.
Menghadapi perkembangan dunia teknologi informasi khususnya internet, seorang guru akan sangat ketinggalan bila sedikit pun beliau tidak mau minimal kenal dengan yang namanya internet. Sementara anak-anak pelajar saat ini untuk urusan internet sudah menjadi kebutuhan sehari-hari, artinya informasi yang mereka dapat sudah lebih up to date. Bila ini tidak diimbangi oleh SDM para Guru boleh jadi sekolah bagi siswa hanyalah rutinitas keharusan agar diakui sebagai anak pelajar dalam statusnya. Intinya, dengan internet tanpa sekolah pun mereka dapat ilmu pengetahuan, referensi, artikel dan sebagainya, dan tentu saja dibalik itu ada unsur yang berbau negatif di sana. Bila ini tidak segera di cermati oleh dunia pendidikan kita, bisa jadi Sekolahan hanya menjadi bangku-bangku kosong, bila ada siswa pun karena terpaksa, sebab sekolah sekarang bukannya biaya makin murah namun makin berat bagi orang tua siswa.

Dari sisi seorang Guru, dunia teknologi informasi merupakan dunia yang sullit dicerna karena keterbatasan kemampuan. Beliau-beliau ada sebelum perkembangan internet segila ini. Ditambah rutinitas sehari-hari dalam sekolah tentunya menjadi semakin sulit untuk sekedar berinteraksi melalui internet. Sementara realita-nya, dunia saat ini tidak bisa lepas dari internet.

Sungguh posisinya yang sangat sulit bagi seorang Guru pada dewasa ini. Permasalahan kurikulum yang masih belum final (selalu gonta-ganti), Gaji guru yang relatif masih rendah. Deraan ekonomi mengharuskan seorang Guru harus berfikir dua kali dalam mencukupi kebutuhan rumah tangganya. Rasanya tidak adil bila kita semua menuntut beliau-beliau untuk berlaku sebagaimana mestinya secara proporsional.

Akumulasi dari berbagai persoalan di lembaga pendidikan adalah wajar bila sekolahan dijadikan semacam industri. Yang mana sekolahan dijadikan ajang bisnis, tidak lain untuk mencukupi kebutuhan ekonomi. Yang pada akhirnya munculah berbagai korupsi, mark up, dan sebagainya.

Munculnya lembaga pendidikan swasta, kualitas swasta justru jauh lebih tinggi dari pada pendidikan hasil dari produk pemerintah (negeri). Ironisnya pemerintah berani mengeluarkan target minimal nilai bagi suluruh siswa. Sehingga hampir seluruh hidup siswa untuk mengejar target tersebut, pagi belajar di sekolahnya, sore harus lari ke lembaga pendidikan swasta, begitu seterusnya. Secara tidak sadar kita telah ikut menciptakan generasi nomerik tanpa menyentuh nilai-nilai luhur kemanusiaannya.
Terciptalah manusia-manusia brutalisme, terciptalah manusia tanpa budaya indonesia dan seterusnya.

Dunia Pendidikan Indonesia mulai lemah, sangat tertinggal kualitasnya dengan negara-negara tetangga. Bahkan lulusan SMA di Indonesia tidak diakui oleh beberapa negara tetangga karena memang rendahnya mutu.

Sementara kebijakan-kebijakan pendidikan indonesia selalu terkait dengan partai politik. Dunia pendidikan hanyalah isu yang dijadikan senjata partai politik dalam meraih tujuan golongannya. Tidak terpikir sedikitpun dari mereka bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan indonesia secara menyeluruh.

Sekarang sudah menjadi benang kusut yang entah dimulai dari mana untuk mengurainya. Bila kita mengharap kualitas pendidikan menjadi lebih baik, tentu sarana dan prasarana pendidikan juga harus yang memadai. Demikian pula para guru yang jelas-jelas bekerja untuk mencipta generasi bangsa kedepan, begitu sulitkah untuk mensejahterakan hidupnya mengingat kredibilitas mereka adalah bentuk kedepan indonesia.

Majulah Guru Indonesia!

Rabu, 02 April 2008

Sambutan Kepala Sekolah


Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah Subhanahu wa ta’ala, blog resmi SDN Blimbing 2 telah terwujud degan alamat “sdn-blimbing2.blogspot.com“. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mulai dari perencanaan sampai dengan terwujudnya domain tersebut.


Bahwa seiring dengan kebijakan pokok Departemen Pendidikan Nasional untuk mewujudkan ;

  1. Pemerataan dan perluasan akses pendidikan,
  2. Peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing,
  3. Penguatan tata kelola, akuntabilitas, dan pencitraan publik,

SDN Blimbing 2 melalui pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah terus berbenah diri dan berpartisipasi aktif mensukseskan program-program pemerintah di bidang pendidikan kejuruan.

Dengan adanya blog sekolah tersebut sekiranya dapat digunakan sebagai media pertukaran informasi antara institusi dengan SDN Blimbing 2 dengan dunia pendidikan,masyarakat dunia pada umumnya. Serta dapat memacu untuk selalu meningkatkan kualitas diseluruh aspek pendidikan di SDN Blimbing 2 yang pada gilirannya dapat menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di dengan sekolah-sekolah lain dengan tetap berpegang pada budaya Indonesia, serta mampu menciptakan mutu pendidikan yang optimal.

Visi Misi SDN Blimbing 2
















Misi
1. Mencerdaskan KehidupanBangsa
2. Mewujudkan Tujuan Pendidikan Nasional
3. Mengembangkan Prestasi Manusia Indonesia Secara Maksimal

Visi
1. Melaksanakan Tugas Pendidikan Nasional
2. Meningkatkan dan Mengembangkan Potensi SDM
3. Mewujudkan Sekolah Dasar Yang Berkwalitas

Tujuan :

  • Sesuai dengan VISI dan MISI sekolah, tujuan yang ingin dicapai adalah :
  • Tergalinya potensi siswa secara optimal melalui proses pembelajaran yang tepat, bermutu dan berkwalitas.
  • Tumbuhnya sikap disiplin dalam diri siswa melalui tata tertib sekolah yang baik serta pengelolaan sekolah yang kondusif.
  • Terbentuknya akhlak yang terpuji pada segala tindakan nyata siswa, berdasarkan agama, bangsa dan negara, melalui penghayatan yang mendalam tentang lingkungan sekitarnya, baik lingkungan sekolah maupun lingkungan masyarakat keluarganya.
  • Terwujudnya sikap belajar yang tangguh dalam diri siswa dalam mencapai cita-citanya menjadi insan yang berbudi luhur cerdas terampil beriman dan bertaqwa, peduli lingkungan dan berwawasan kedepan.

Kegiatan Pelepasan Siswa Kelas 6

Kegiatan Penampilan siswa-siswi SDN Blimbing 2
dalam acara pelepasan siswakelas 6